SEORANG WANITA dari komunitas gipsi mengungkap alasan sebenarnya mengapa mereka cepat menikah.
Charlotte Ann sering terbuka tentang budayanya di TikTok, dan perbedaannya dengan gaya hidup ‘orang desa’.
Dalam salah satu klip, Charlotte mengungkapkan: “Hal-hal yang dilakukan oleh orang gipsi dan pelancong yang dianggap aneh oleh orang desa, seperti mereka yang bukan pelancong.”
Wanita muda tersebut mengungkapkan bahwa mereka yang bukan pelancong sering kali merasa aneh betapa cepatnya orang-orang dari komunitasnya menikah dan mereka tidak akan meninggalkan rumah keluarganya sampai mereka menikah.
Dia menjelaskan: “Kami tidak percaya untuk meninggalkan rumah sampai Anda menikah dan kami tidak percaya untuk hidup bersama.
“Pada dasarnya, kamu tidak akan meninggalkan rumah sampai kamu menikah.
BACA LEBIH LANJUT CERITA LUAR BIASA
“Jadi maksudnya adalah pernikahan atau tidak sama sekali.”
Charlotte menambahkan bahwa beberapa pelancong dan gipsi memang melarikan diri bersama, namun ketika mereka kembali ke rumah, mereka diharapkan untuk menikah.
Ia mengungkapkan, ada alasan besar mengapa pernikahan begitu penting bagi masyarakat.
“Inilah yang kami yakini,” tambahnya.
“Dan itu tentu saja karena mayoritas dari kita beragama Kristen atau Katolik, dibesarkan dalam agama Kristen atau Katolik.
“Jadi itu alasannya, kami tidak percaya memiliki teman sekamar yang serupa.
“Ini pernikahan atau tidak sama sekali, sesederhana itu.”
Dalam klip tersebut, Charlotte juga menambahkan bahwa para pelancong sangat menghormati orang yang lebih tua.
Misalnya, dia selalu bangkit dari kursi untuk diberikan kepada orang yang lebih tua.
Dia juga mengungkapkan bahwa memanggil orang yang lebih tua adalah ‘bibi’ atau ‘paman’ adalah hal yang lumrah, meskipun mereka tidak ada hubungannya dengan Anda.
Video itu diposting ke akunnya @charlotteann71 menjadi viral dengan lebih dari 90.000 dan lebih dari 4.500 suka.
Orang-orang dengan cepat memberikan komentar untuk berbagi pemikiran mereka dan banyak yang berterima kasih kepada Charlotte karena terbuka tentang budayanya.
Seseorang menulis: “Saya menyukai konten Anda. Saya senang mendengar tentang tradisi Anda. Saya ingin mendengar lebih banyak cerita tentang apa yang Anda lakukan ketika Anda masih kecil.”
Yang lain berkata: ‘Senang mendengar tentang tradisi Anda.’
“Saya suka video Anda dan mendengar tentang tradisi Anda,” tulis yang ketiga.
Sementara itu, yang keempat berkata: “Kedengarannya sopan santun menurut saya.”
“Setuju, hormati orang yang lebih tua,” kata yang kelima.
Orang lain menambahkan: “Saya suka rasa hormat Anda terhadap orang yang lebih tua.”
Fabulous akan membayar cerita eksklusif Anda. Cukup kirim email ke: fa[email protected] dan cantumkan EKSKLUSIF di baris subjek.